A House Divided (Runtuhnya Dinasti Wang)
Cucu-cucu Wang Lung, petani sederhana yang seumur hidupnya harus bekerja keras mengolah tanah, kini tinggal menikmati hasil jerih-payah kakek mereka.
Anak-anak Wang sang tuan tanah hidup berfoya-foya di kota pantai. Begitu pula Ai-Lan, putri Wang si macan yang telah tumbuh menjadi gadis cantik yang gemar berpesta dan berkencan dengan orang-orang kaya, baik bangsanya sendiri maupun bangsa asing.
Sementara itu, dalam rumah Keluarga Wang yang seluas istana, anak-anak Wang sang Saudagar tetap hidup sesuai tradisi lama, dilayani berpuluh-puluh pelayan. Tujuan hidup mereka jelas : mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya.
Di antara kedua gaya hidup itulah Wang Yuan, putra Wang si macan terombang-ambing. Berlayar pulang ke negeri leluhurnya, penuh cita-cita hendak mengabdikan diri demi memajukan bangsanya dalam zaman baru yang telah datang. Tapi pribadinya yang selalu ragu tak siap menerima kenyataan yang harus dihadapinya. Wajah negerinya memang sudah banyak berubah. Tradisi lama dicampakkan, sebagai gantinya dicanangkan kebebasan baru, yang membuat anak-anak mengabaikan orang tua, murid mogok sekolah, petani menentang tuan tanah, perampok merajalela, dan pejuang revolusi yang muda-muda -- yang merasa dikhianati oleh pemimpin mereka -- melancarkan pemberontakan besar-besaran.
Seluruh negeri kacau, tak ada yg pasti yg bisa dijadikan pegangan. Wang Yuan tak siap menghadapi semua itu. Hatinya terluka. Untunglah ... ia masih bisa berpegang pada keteguhan hati dan cinta Mei Ling, gadis yatim piatu yang dipungut anak oleh ibu Ai Lan.
Seruni Merah Jambu
Pengarang : Pearl S. Buck
Penerbit : Gramedia
Ukuran : 13.5 x 20 cm
Tebal : 536 hlm
Tebal : 536 hlm
* Stok saat ini kosong
Anak-anak Wang sang tuan tanah hidup berfoya-foya di kota pantai. Begitu pula Ai-Lan, putri Wang si macan yang telah tumbuh menjadi gadis cantik yang gemar berpesta dan berkencan dengan orang-orang kaya, baik bangsanya sendiri maupun bangsa asing.
Sementara itu, dalam rumah Keluarga Wang yang seluas istana, anak-anak Wang sang Saudagar tetap hidup sesuai tradisi lama, dilayani berpuluh-puluh pelayan. Tujuan hidup mereka jelas : mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya.
Di antara kedua gaya hidup itulah Wang Yuan, putra Wang si macan terombang-ambing. Berlayar pulang ke negeri leluhurnya, penuh cita-cita hendak mengabdikan diri demi memajukan bangsanya dalam zaman baru yang telah datang. Tapi pribadinya yang selalu ragu tak siap menerima kenyataan yang harus dihadapinya. Wajah negerinya memang sudah banyak berubah. Tradisi lama dicampakkan, sebagai gantinya dicanangkan kebebasan baru, yang membuat anak-anak mengabaikan orang tua, murid mogok sekolah, petani menentang tuan tanah, perampok merajalela, dan pejuang revolusi yang muda-muda -- yang merasa dikhianati oleh pemimpin mereka -- melancarkan pemberontakan besar-besaran.
Seluruh negeri kacau, tak ada yg pasti yg bisa dijadikan pegangan. Wang Yuan tak siap menghadapi semua itu. Hatinya terluka. Untunglah ... ia masih bisa berpegang pada keteguhan hati dan cinta Mei Ling, gadis yatim piatu yang dipungut anak oleh ibu Ai Lan.
Seruni Merah Jambu
Pengarang : Pearl S. Buck
Penerbit : Gramedia
Tebal : 464 hlm
* Stok saat ini kosong
Allen Kennedy tertegun, langkahnya terhenti. Di balik gerbang, di bawah naungan pohon wisteria yang marak berbunga, dilihatnya seorang gadis Jepang yang cantik bersembunyi sambil mengintip ke arah mereka. Alangkah cantiknya gadis itu - kecantikan Timur yang lembut, selembut sekuntum seruni merah jambu.
Hanya sedikit mata mereka bertatapan. Namun Josui Sakai, gadis itu, tak kuasa menahan degup cintanya - Cinta pada pandangan pertama. Begitu pun Allen.
Mengabaikan segala, tak peduli akan jurang perbedaan yang terbentang di antara mereka, keduanya menikah dalam sebuah kuil Budha, berbekal cinta yang membara.
Tapi - cukup hangatkah bara cinta mereka? Allen memboyong pengantinnya ke Richmond, Virginia, dan mendapati Cynthia, gadis tetangga yang sederhana, kini telah menjadi wanita dewasa yang mempesona. Josui merasa asing, terkucil, dan terhina di negeri kekasihnya. Cinta Allen ternyata tak cukup kokoh. Dan sementara mengandung benih pria yang dicintainya, Josui terkenang akan Kobori Matsui, bekas tunangannya yang mencintainya setulus hati.
Hanya sedikit mata mereka bertatapan. Namun Josui Sakai, gadis itu, tak kuasa menahan degup cintanya - Cinta pada pandangan pertama. Begitu pun Allen.
Mengabaikan segala, tak peduli akan jurang perbedaan yang terbentang di antara mereka, keduanya menikah dalam sebuah kuil Budha, berbekal cinta yang membara.
Tapi - cukup hangatkah bara cinta mereka? Allen memboyong pengantinnya ke Richmond, Virginia, dan mendapati Cynthia, gadis tetangga yang sederhana, kini telah menjadi wanita dewasa yang mempesona. Josui merasa asing, terkucil, dan terhina di negeri kekasihnya. Cinta Allen ternyata tak cukup kokoh. Dan sementara mengandung benih pria yang dicintainya, Josui terkenang akan Kobori Matsui, bekas tunangannya yang mencintainya setulus hati.
